Minggu, 01 April 2018

Sesal

Penyesalan datang untuk mengingatkan kita yang lalai..





















Sesal

Karya: Erwin Permadi


Andai semua dapat terulang

Ku ingin saat terlahir ke dunia

yang penuh tanya dalam setiap detiknya

Menit berlalu memberi arti hidup baru

 

Kini, diri tengah bersandar

Dari rasa bersalah yang menghantui

Jutaan peristiwa kembali terputar

Rasa penyesalan terkubur dalam diri

 

Dahulu yang kelabu

Malam teramat kelam

Siang dirundung malang

Waktu berlalu begitu saja

 

Tengadahi kedua tangan

Berharap ampunan melayang

Hampiri keputus asaan

Menepis kegundahan

 

Aku ingin kembali

Menjadi  lebih baik lagi

Tuk hapuskan semua penyesalan

Perbaiki hidup di penghujung waktu

 

Bandung, 2 Juli 2017

7 komentar

  1. berharap memulai hal baru ya mas? biar nanti bisa melakukakn sesuatu yg baru , memperbaiki kegagalan yg terlanjur terjadi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Penginnya saya bisa memulai hal baru yang bermanfaat mas, mungkin itulah makna di balik puisi di atas.. Makasih sudah berkenan mampir.

      Hapus
  2. Request puisi tentang "Dendam" bolehkah??? buat dijadikan quote typography nantinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hmm.. Dendam ya? Mungkin boleh juga, tapi dendam yang baik ya. Karena, saya bukan pendendam orangnya. Hehe..

      Hapus

Silakan berikan tanggapan mengenai postingan di atas.
Gunakan tutur kata yang baik dan sopan.

Komentar anda menambah semangat penulis untuk tetap ngeblog.